6.26.2010

Benteng bagi seseorang



Ibnu Qayyim berkata, "Bagi orang mu'min, rumah sesungguhnya adalah surga
(jannah), sebab Adam a.s. bermula sebagai penghuni surga dan bakal kembali ke
surga. Karena itu, seorang mu'min hendaknya tidak menjadikan dunia ini sebagai
rumah yang sesungguhnya dan hendaknya hidup di dunia ini bagai seorang musafir
asing. Kita harus berhati-hati dan bersungguh-sungguh menempuh perjalanan safar
karena harus kembali ke rumah dengan selamat."

Di sinilah letak urgensi kalbu (hati) manusia agar selalu mengawasi keseluruhan
diri untuk tidak bergeser dalam perjalanan menuju rumah yang sesungguhnya.
Kalbu yang sehat-selamat akan menjadi Benteng bagi seseorang dari kemungkinan
penyimpangan arah perjalanan hidup, bahkan lebih dari itu akan mengantarkan
kepada kebahagiaan yang hakiki.

"Janganlah Engkau hinakan aku (Ya Allah) pada hari mereka dibangkitkan, yaitu
hari di mana tidak bermanfaat harta kekayaan maupun anak keturunan kecuali
orang-orang yang menghadap kepada Allah dengan hati yang selamat-bersih."
(Asy-Syu'ara : 87 - 89).

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sahabat telah berkunjung di blog sederhana ini
saya ada blog yang lain yaitu taman kunang-kunang terimakasih

Artikel

Followers